Perkembangan dan Perbandingan Versi Sistem Operasi Android - Fantasi Teknologi

Breaking

Fantasi Teknologi

Tempatnya Belajar Teknologi Masa Kini

Post Top Ad

Post Top Ad

Kamis, 02 September 2021

Perkembangan dan Perbandingan Versi Sistem Operasi Android


Pengguna OS Android tapi gak tahu mengenai sejarah lengkap dan urutan versi Android dari pertama hingga saat ini? Pas banget nih, kami bakal mengulas secara lengkap di sini. Berdasarkan survey, OS Android masih menjadi pemuncak sistem operasi mobile paling populer menyaingi iOS loh. Gokil banget, kan?

Nggak mengherankan sih, soalnya OS Android memiliki sifat open-source sehingga dapat dimodifikasi sedemikian rupa, baik oleh produsen HP maupun para pengguna. Selain itu, HP Android pun lebih bervariatif. Mau HP 1 jutaan ada, di atas belasan juta juga ada. Tentu saja dengan bekal spesifikasi yang yahud.

Nah, kalau kamu mau tahu mengenai sejarah sistem operasi ini serta mengenali seluruh urutan versi, mulai dari versi pertama hingga versi Android terbaru, ikuti terus artikel ini, yah!


Perkembangan Versi OS Android

Berikut ini macam-macam versi android yang menyertai sejarah perkembangan sistem operasi Android sejak diperkenalkan ke publik pada tanggal 5 November 2007.


1. Android 1.0 & 1.1: Astro (Alpha) & Bender (Beta)

Kedua versi awal Android ini mungkin agak asing kamu dengarkan. Pasalnya versi Android 1.0 Astro (Alpha) dan Android 1.1 Bender (Beta) ini belum diluncurkan secara publik untuk kebutuhan komersil.

Platform Android sendiri pertama kali diluncurkan pada September 2008 dengan andil Andy Rubin yang saat ini dikenal sebagai Bapak Android.

Walau belum menggunakan nama makanan manis, kedua sistem operasi Android ini tentu menjadi pionir. Pasalnya, di sinilah urutan OS Android bermula lewat smartphone pertama, HTC Dream, geng.

2. Cupcake (OS Android 1.5)



Merupakan versi OS Android pertama yang menggunakan nama dessert. OS ini diluncurkan pertama kali pada tahun 2009. Berbagai aplikasi dan fitur yang ditawarkan dalam sistem Android ini di antaranya ialah aplikasi kamus dan keyboard, kemampuan merekam dan memutar video dalam format MPEG-4, aplikasi widget yang lebih lengkap, serta kemampuan transisi layar dan fitur untuk mengunggah video ke dalam Youtube secara lebih mudah dan cepat.

3. Donut (OS Android 1.6)



Enam bulan setelah peluncuran OS Android versi 1.5 Cupcake, Android kembali memperkenalkan sistem operasi versi terbarunya yaitu OS Android versi 1.6 Donut. Secara keseluruhan tampilan OS ini sama dengan Cupcake, hanya saja terdapat penambahan dan perkembangan pada sistem kamera dan serach engine atau mensin pencarian. Selain itu, Androd versi ini dilengkapi pula dengan dukungan bagi jaringan CDMA yang sebelumnya belum ada pada OS Android versi 1.5 Cupcake.

4. Eclair (OS Android 2.0-2.1)


Perkembangan atau transformasi yang lebih besar lagi dilakukan oleh Android. Bersamaan dengan diluncurkannya perangkat seluler bernama Motorola Droid yang merupakan peningkatan spesifikasi dari perangkat sebelumnya yaitu HTC Dream, Android memperkenalkan sistem operasi terbarunya versi 2.0-2.1 dengan kode Eclair. Perangkat ini hadir dengan adanya fitur GPS dan tampilan yang lebih modern dibandingkan versi sebelumnya.

5. Froyo (OS Android 2.2-2.2.3)


Tahun 2010, tepatnya pada bulan Mei, Android kembali memperkenalkan versi OS terbarunya yaitu OS Android 2.2-2.2.3 Froyo yang memiliki dukungan Adobe Flash Player yang belum ada pada versi sebelumnya, Eclair. Performa Froyo lebih baik dibandingkan Eclair, ditambah lagi dengan adanya dukungan SD (Secure Digital) Card yang semakin mempermudah pengguna atau user-nya dalam melakukan penyimpanan data dalam perangkat seluler pintarnya.

6. Gingerbread (OS Android 2.3-2.3.7)


Tak lama berselang, pada bulan Desember tahun 2010, versi terbaru Android, Gingerbread, diperkenalkan ke pasar. Banyak sekali transformasi dan perubahan yang dilakukan, mengingat versi Gingerbread ini memang diperuntukkan untuk memaksimalkan jalannya berbagai aplikasi dan game yang ada pada Google Play Store. Dilengkapi dengan layar WXGA dan konektivitas NFC semakin membuat ctra Android semakin bersinar di hati para penggunanya.

7. Honeycomb (OS Android 3.0-3.2.6)


OS Android versi terbaru ini hadir pada bulan Februari tahun 2011. Versi ini menawarkan tampilan status bar yang semakin mudah untuk dilakukan kustomisasi oleh penggunanya. OS ini memang diluncurkan khusus mendukung perangkat tablet PC.

8. Ice Cream Sandwich (OS Android 4.0-4.0.4)


Ice Cream Sandwich hadir dengan tampilan yang lebih elegan dan menarik dibandingkan OS versi terdahulu yaitu Honeycomb. Mulai diluncurkan pada bulan Oktober tahun 2011, Ice Cream Sandwich semakin mempertegas konsistensi Android dalam melakukan transformasi dan perkembangan yang konsisten terhadap sistem operasi yang dimilikinya.

9. Jelly Bean (OS Android 4.1-4.3)


Tak berhenti sampai di situ, Android membuktikan eksistensinya lewat OS versi terbarunya yaitu Jelly Bean yang resmi dirilis bulan Juli tahun 2012. Dalam ersi terbarunya ini, terdapat pembaharuan peningkatan input keyboard yang kian lengkap dan adanya pencarian Google Now yang mampu memberikan berbagai informasi mengenai cuaca dan traffic.

10. Kitkat (OS Android 4.4+)


OS ini mampu memberikan tampilan status bar transparan serta dapat beroperasi secara optimal pada perangkat berspesifikasi rendah. Dan juga pada saat perilisan OS ini, Android juga merilis Android Wear, yang mana dapat digunakan pada smartwaches. Selain itu Android juga memperbarui User Interface pada program Google Maps Navigation dan Alarms.

11. Lolipop (OS Android 5.+)


Fitur-fitur pada Android Lollipop merupakan desain ulang dari user interface yang dibangun sekitar bahasa desain responsif yang disebut dengan”material design”. Perubahan lainnya yaitu perbaikan pada pemberitahuan/notifikasi, yang bisa di akses dari lockscreen dan dapat ditampilkan tanpa aplikasi tambahan sebagai top-of-the-screen banner. Dan Google juga membuat suatu perubahan internal untuk platform, dengan Android Runtime (ART) yang secara resmi menggantikan Dalvik untuk meningkatkan performa aplikasi dan bermaksud juga untuk meningkatkan dan mengoptimalkan penggunaan baterai yang dikenal oleh mereka sebagai projek Volta.

12. Marshmallow (Android 6.0+)


Android 6.0 “Marshmallow” adalah lanjutan pengembangan dari Android Lollipop, OS ini diperkenalkan pada bulan Mei 2015 di Google I / O dengan codename “Android ‘M’ ” dan resmi dirilis pada bulan Oktober 2015.
Marshmallow berfokus untuk meningkatkan pengalaman dari pengguna Lollipop, dengan memperkenalkan arsitektur app permission yang baru, API baru untuk menyempurnakan asisten kontekstual dalam “Google Now On Tap” yang merupakan sebuah kemampuan baru dari aplikasi Google Search, lalu sebuah sistem (Doze) manajemen daya baru yang bisa mengurangi aktivitas pada background jika perangkat sedang tidak digunakan, kemudian dukungan asli untuk pengenalan sidik jari dan konektor USB tipe-C. Ditambah juga dengan kemampuan untuk migrasi data ke kartu microSD dan menggunakannya sebagai penyimpanan utama.

13. Nougat


Beragam peningkatan fitur dan kemampuan menghiasi kehadiran Android N yang menjadi penerus Versi Android Marshmallow. Salah satunya adalah Multi-Window yang memungkinkan pengguna handphone android membuka dua aplikasi sekaligus secara split screen.
Nama Nougat diambil dari makanan penutup khas dari daratan Eropa yang berupa campuran telur kocok, gula/madu, dan kacang (almond, pistachio, atau hazelnut), biasanya berbentuk batangan seperti coklat kacang kemasan.
Android 7.0 Nougat sendiri mulai dikembangkan pada Maret 2016 dan Rilis Akhir tahun 2016. Peningkatan kemampuan untuk menghemat baterai menjadi salah satu fitur yang paling dibutuhkan sebagian besar pengguna handphone android. Fitur Doze Mode dapat mengatur penggunaan baterai dengan cara membatasi aktifitas aplikasi yang bekerja dibelakang layar ketika layar mulai padam.

14. Android 8.0 Oreo


Android Oreo hadir dengan keunggulan yang Smarter, Faster, dan lebih Powerfull dari versi sebelum-sebelumnya. Fitur baru yang diunggulkan adalah Picture-in-picture dan Autofill yang dapat membantu pengguna Smartphone Android menavigasi tugas dengan mulus.
Fitur Picture-in-picture memungkinkan anda melihat dua aplikasi sekaligus ditambah lagi Supersonic Speed membuat anda dapat membuka tugas baru dengan lebih cepat.
Android 8.0 digambarkan sebagai Super hero yang sedang dalam misi penyelamatan.

15. Android 9.0 Pie


Kemudian ada generasi Android 9.0 Pie yang secara resmi diperkenalkan pada Agustus 2018. Sistem operasi Android ini memberi banyak ubahan, terutama untuk HP dengan desain baru. Misal Android 9.0 Pie memberikan navigasi berupa gesture yang menggantikan tombol fisik Home, Back, dan Recent Apps.

Fitur lainnya yang cukup berguna adalah sistem notifikasi, pengatur kecerahan, hingga sistem screenshoot terbaru yang lebih memudahkan kamu loh.

16. Android 10


Lalu, ada versi Android terbaru Q atau versi Android 10 yang baru diluncurkan pada 13 Maret 2019 dan saat ini masih terbatas pada beberapa perangkat HP Android saja. Versi Android tertinggi sekarang yang sudah rilis ini pertama disematkan pada seri smartphone Google, yakni Google Pixel, Google Pixel XL, Google Pixel 2, Google Pixel 2 XL, dan lainnya.

Salah satu fitur dalam versi Android terbaru 2019 ini adalah Dark Mode alias mode gelap yang diklaim mampu meningkatkan performa baterai loh.

17. Android 11


Siklus penamaan menggunakan nama dessert berhenti setelah Google merilis Android 10. Dirilis pada 2020, ada sejumlah fitur Android 11 yang bisa kamu nikmati setelah versi ini dirilis, misalnya fitur keamanan yang lebih canggih dari sebelumnya.

Selain itu, ada banyak fitur menarik lainnya dari Android 11. Seperti notifikasi, screen recorder tanpa aplikasi tambahan, picture-in-picture, hingga mengambil screenshot panjang.

18. Android 12


Google baru saja meluncurkan Android 12 pada tanggal 18 Mei 2021 lalu. Sistem operasi ini masih dalam tahap pengembangan dan dinamakan sebagai Android 12 beta preview. Android 12 menawarkan beragam fitur menarik yang belum ada pada pendahulunya, seperti perubahan desain Material You yang memudahkan kostumasi handphone, peningkatan fitur privasi, dan mode satu tangan.

Peningkatan fitur privasi dilakukan dengan adanya Privacy Dashboard sebagai panel utama kita saat memantau informasi penggunaan data pribadi seperti akses lokasi, kamera, mikrofon dalam 24 jam terakhir dari aplikasi apapun.

Pengoperasian ponsel Android dengan satu tangan (one-handed mode) semakin dimudahkan karena kini antarmuka Android 12 akan mengecil menjadi setengah layar ke bagian bawah ponsel yang memudahkan gerakan satu jari. Menarik, bukan?

Perjalanan yang cukup panjang untuk sebuah Operating System. Tentu perkembangannya tidak akan berhenti dan akan terus berlanjut setidaknya hingga huruf "Z" jika dilihat dari sejarah penamaannya yang mengikuti urutan abjad.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad