Cara Menggunakan Chmod
- Bit pertama atau 1 bit paling kiri adalah informasi jenis file.
- 3 bit selanjutnya dari bit pertama (bit ke-2,3,4) adalah informasi tentang izin akses untuk pemilik fule (user).
- 3 bit berikutnya (bit ke-5,6,7) adalah menunjukkan izin akses pengguna yang satu group dengan pemilik file (other,g).
- 3 bit terakhir (bit ke-8,9,10) memperlihatkan izin akses pemakai yang bukan 1 grup dengan pemilik file (other,o).
- User sekaligus pemilik file
- Pengguna yang satu grup yang sama dengan user atau pemilik file.
- Pengguna lain yang tidak satu kelompok dengan pemilik file.
Simbol Pembacaan Hak Permission Sebuah File
d | Directory | Mmeperlihatkan bahwa file yang sedang kalian akses adalah sebnuah direktori |
r | Read | Hak akses yang menginjinkan pengguna untuk membaca isi dari file tersebut |
w | Write | Sebuah hak akses yang memperbolehkan user atau pengguna untuk melakukan pengeditan berupa penulisan, penambahan atau penghapusan isi/ konten dari file tersebut |
x | Execute | Sebuah tanda bahwa file tersebut dapat diekseskusi secara langsung pada sistem dengan cara memanggil nama dari file tersebut. Syarat sebuah file dapat dieksekusi adalah file mengandung informasi script program yang dapat diajalankan oleh sistem operasi Linux atau Unix yang bisa berisi bahasa pemrograman C, Perl, atau shell |
s | Suid | Simbol s ini memiliki definisi yang sama dengan simbol x yang berarti dapat dieksekusi sebagai sebuah program yang seharusnya hanya dijalankan oleh level user root. Selain itu, simbol s juga dimaksudkan sebagai file milik sistem sehingga setiap user dalam sistem dapat menjalankannya. Sebagai contoh file yang menggunakan attribute s ini adalah file yang berfungsi untuk mengakses hardware |
– | Tidak ada | Apabila tanda ini terdapat pada bit pertama, hal ini mengisyaratkan bahwa ini adalah sebuah file data bukan ditektori. Namun jika terletak pada posisi yang lain, berarti pengguna tersebut tidak memiliki hak untuk membaca, mengubah, ataupun mengeksekusi |
- Bit pertama mengandung informasi bahwa jenisnya adalah file data.
- Bit 2,3, dan 4 adalah rwx yang berarti bahwa file tersebut memberi keleluasaan pada user untuk dapat membaca, kemudian menulis sekaligus mengeksekusinya.
- Bit 5,6, dan 7 adalah rwx yang berarti bahwa syarat untuk dapat membaca isi file, kemudian menulis isi file, dan mengeksekusinya adalah bahwa user harus satu grup dengan user pemilik dari file tersebut.
- Bit terakhir 8,9, dan 10 adalah rwx yang menunjukan bahwa meski user yang melakukan pengaksesan file bukan dalam grup yang sama dengan user pemilik file, dapat melakukan pembacaaan isi file, menulis atau menambah isi file, dan bahkan dapat mengeksekusinya.
Nilai Bit Permission
Value | Bit Permission |
0 | — |
1 | –x |
2 | -w- |
3 | -wx |
4 | r– |
5 | r-x |
6 | rw- |
7 | rwx |
- Nilai desimal 7 (bit pertama) berarti rwx ,user untuk dapat membaca, menulis, sekaligus mengeksekusi file tersebut.
- Nilai desimal 7 (bit kedua) berarti rwx ,adalah syarat user agar dapat membaca, menulis isi file, dan mengeksekusinya dengan syarat harus satu grup dengan user pemilik dari file tersebut.
- Nilai desimal 7 (bit terakhir) berarti rwx ,artinya adalah meski user lain bukan satu grup yang sama dengan user pemilik file, tetapi dapat melakukan pembacaan, menulis, atau menambah isi file, dan bahkan dapat mengeksekusisnya.
Kode User
Kode User | Keterangan |
u | user – pemilik file |
g | gruop – grup yang sama untuk pengguna |
o | other – pengguna yang tidak satu grup dengan pemilik file |
a | all – ditujukan untuk semua golongan pemakai baik unutk pemilik, satu grup, atau beda grup |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar